Kampung Wisata DEWABRONTO adalah Sebuah kampung kecil pinggiran sebuah sungai di sisi selatan kota Jogja. DULUNYA kami merupakan perkampungan kumuh karna kamung kam tempat penampungan gelandangan, pengemis, copet, dan lain-lain. Saat itu pemerintah kota Jogja mempunyai program membina dan membangun manusia yang dianggap tidak berguna menjadi manusia berguna. Bahkan kami dulu dikenal sebagai kampung preman. Tapi itu cerita sisi gelapnya kampung kami, sedangkan cerita sisi terangnya kampung kami juga mempunyai peran besar dalam kesejarahan perjuangan bangsa saat penjajahan. Sejarahnya tempat kami dulunya sebagai tempat kelompok pejuang yang bernama HANTU MAUT. Dengan keberanian yang tinggi milisi pejuang ini pada jamannya sangat terkenal dan ditakuti tentara penjajah. Dan cerita itu sampai sekarang melegenda secara turun temurun.
Selain dua sisi cerita diatas Kampung wisata dewa bronto mempunyai keunikan lain yaitu keberadaan PASAR TELO yang ada di kampung kami. Pasar ini merupakan bagian persembahan untk keistimewaan Jogja dari kam wargaJogja sebelah selatan. Lokasinya ada di Jl. Sisingamangaraja kelurahan Brontokusuman Kemantren Mergangsan Kota Yogyakarta. Pasar ini istimewa karena merupakan pasar yang khusus haya menjual telo (ubi) saja. Pasar ini hanya satu-satunya di Yogyakarta. Jenis Telo yang ditawarkan telo pohung dan ubi jalar. Untuk jenis pohung yang laris telo MENI, dan ubi jalar terlaris KETELA MADU. Oleh karena itu kedua jenis ini disebut-sebut sebagai tela terlezat yang selalu diburu pembeli. Pasar ini berdiri mulai tahun 1957, pada awalnya pedagang yg membuka lapak ada 37 pedagang. Pasar ini beroperasi mulai subuh sampai pukul 22.00 WIB. Kondisi pasar ini memang masih sangat tradisional, namun sebagai pusat aktifitas ekonomi di area jogja Selatan pasar ini mempunyai potensi luar biasa dan selama ini sebagai pemantik pemberdayaan ekonomi masyarakat sekitar. Sehingga dari potensi bahan baku ketela ini masyarakat Brontokusuman mampu mengembangkan krativitas dalam beragam sajian khas berselera dari bahan ketela. Wisatawan sangat menyukai potensi ini, karena selain lezat ketela juga menyehatkan tubuh. Wisatawan akan dimanjakan sajian beraneka ragam dari kuliner berbahan baku ketela. KAMPUNG KETELA ada di KOTA JOGJA.
Kami juga mempunyai kawasan turis yang wisatawan selalu datang karena layanan berbagai macam penginapan dan hotel. Kawasan itui bernama PRAWIROTAMAN. Kemudian kawasan religi dengan keberadaan Masjid Jami karangkajen sebagai pusat pergerakn muhamadiyah, besera makam karangajen yang disitu dimakam KH A DAHAN (pendiri Organisasi Keagamaan Muhmmadiyah) serta para pahlawan lainnya.